Neurointervensi adalah salah satu bidang dari Neurologi yang meliputi prosedur diagnostik dan terapeutik. Prosedur neurointervensi dilakukan pada pasien yang mengalami kelainan di pembuluh darah otak dan tulang belakang. Bidang Neurointervensi saat ini berkembang dengan sangat cepat baik di Indonesia maupun di Dunia. Hal ini sejalan dengan semakin pesatnya berkembangan dari teknologi neuroimejing. Kedua bidang ini membantu neurolog dalam melakukan tata laksana penyakit neurologis. Adapun beberapa jenis penyakit yang dapat ditangani dengan prosedur-prosedur neurointervensi seperti pendekatan endovaskular untuk pengelolaan stroke dan berbagai lesi neurovaskular kompleks, embolisasi endovaskular pada tumor vaskular di dasar tengkorak dan daerah kepala serta leher lainnya yang sulit diakses dengan tindakan pembedahan, atau embolisasai endovaskular pada AVM dan dural AVF untuk menghilangkan malformasi ini dari sirkulas secara langsung untuk mencegah mereka dari re-bleed. Pendekatan neurointervesi dalam situasi seperti ini sangat menjanjikan. Saat ini, pengobatan endovaskular pada aneurisma yang pecah dengan menggunakan koiling dan teknik lainnya menurut suatu studi acak lebih dipilih dan lebih unggul daripada kliping bedah.